Rapat dengan Menkominfo, Ketua Komisi I Soroti Keberadaan Starlink di Indonesia
Sementara itu, Budi menanggapi itu menyinggung pangsa pasar Starlink di negara asal, yakni Amerika Serikat hanya 0,2 persen.
Dia bahkan menyebut pangsa pasar Starlink di Kanada dan Australia hanya 0,5 persen serta Selandia Baru 0,8 persen.
Budi Arie menyebut catatan itu seharusnya tidak membuat penyedia layanan internet lokal tak takut dengan masuknya Starlink di Indonesia.
"Jadi, kenapa kita mesti takut dengan yang market share-nya bawah satu persen," kata Ketua Umum ProJo itu dalam RDP.
Budi Arie mengaku sudah menjelaskan keberadaan Starlink di Indonesia kepada penyedia layanan internet lokal.
Mantan wartawan itu meminta penyedia layanan internet lokal bisa memperbaiki jasa agar konsumen tidak bergeser ke Starlink.
"Jadi, juga pecutan untuk teman-teman operator atau operator dan tekomunikasi seluler ini untuk juga berbenah, terutama dari sisi aspek teknologi," ungkapnya. (ast/jpnn)
Ketua Komisi I DPR RI Nurul Arifin meminta Kemenkominfo bisa mempelajari soal pro dan kontra dari masuknya Starlink di Indonesia.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Aristo Setiawan
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Legislator Golkar Minta Pemerintah Tolak Investasi Starlink, Ini Alasannya
- Pemerintahan Sederhana
- Donald Trump Menang di Pilpres AS, Produsen Mobil Dunia Deg-degan
- Prajurit TNI Diduga Serang Warga di Siburu-Biru, Kang TB Singgung Hukuman ke Komandan
- Dangkal Dalam