Rapat Gelap

Oleh: Dahlan Iskan

Rapat Gelap
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - PEMBANGKIT listrik Ukraina yang dikuasai Rusia, listrik di Taiwan yang mati. Nyaris total. Di seluruh negara. Rabu lalu.

Hari itu tokoh Amerika Serikat baru saja mendarat di Taipei: Mike Pompeo, menteri luar negeri di zaman Presiden Donald Trump. Siang itu Pompeo dijadwalkan bertemu Presiden Taiwan Tsai Ing-wen.

Acara itu akan disiarkan secara luas lewat live streaming. Seolah Tsai Ing-wen bisa menenangkan warganya: Amerika di belakang kita.

Baca Juga:

Tiba-tiba lampu mati. Hampir di seluruh Taiwan. Pertemuan tetap dilangsungkan. Siaran langsungnya yang dibatalkan.

Sejak sehari sebelumnya, sebuah delegasi pertahanan Amerika juga ada di Taiwan. Bertemu tim pertahanan Taiwan.

Keduanya membahas isu yang lagi hot saat ini: kemungkinan Tiongkok berbuat seperti Rusia atas Ukraina.

Baca Juga:

Tiongkok sewot dengan istilah itu. Yang dilakukan Rusia ialah menyerang negara lain, sedangkan Taiwan adalah salah satu provinsinya sendiri.

Tiongkok telah menawarkan kompromi: satu negara tiga sistem. Ada sistem di Tiongkok daratan yang sosialistis, ada sistem kedua di Hong Kong, dan sistem ketiga di Taiwan yang demokratis.

Isu Tiongkok akan menyerbu Taiwan memang santer. Dan harus berhasil dalam satu malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News