Rapimnas Partai Demokrat, Panggung untuk Jokowi-AHY?
Meski demikian, dia menegaskan bahwa kehadiran Jokowi bukan bentuk dukungan Partai Demokrat dalam agenda pilpres. Herman memastikan, tidak ada agenda deklarasi capres dalam rapimnas. ”Konteksnya adalah konsolidasi,” ujarnya.
Namun, Herman tidak menampik terkait peluang rapimnas menetapkan AHY sebagai calon Demokrat untuk pilpres. Sebab, rapimnas juga akan mendengarkan suara dan aspirasi dari daerah.
”Misal kemudian ada dorongan kuat sekali dari seluruh peserta, ya kita lihat besok,” tandasnya.
Dia menjelaskan, layaknya agenda rapat nasional, rapimnas Demokrat mengagendakan konsolidasi dari pusat ke daerah.
Demokrat tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, hingga kecamatan akan hadir dalam rapimnas. Agenda lain adalah sosialisasi strategi pemenangan pemilu.
”Seutuhnya strategi sudah disiapkan DPP, ini disosialisasikan dan dimantapkan struktur dari DPP, DPD, DPC, dan DPAC,” terang Herman.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono akan menyampaikan pidato politik.
Pidato politik itu memiliki sejumlah substansi yang patut dilaksanakan para pengurus dan kader Partai Demokrat.
Rapimnas Partai Demokrat yang dibuka hari ini bisa menjadi panggung bagi Presiden Jokowi dan Agus Harimurti Yudhoyono terkait Pilpres 2019.
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada