Rasain, Dokter Cabul Timnas AS Divonis 175 Tahun Penjara
jpnn.com, LANSING - Tangis kelegaan meledak setelah sidang panjang yang berjalan tujuh hari dengan saksi mencapai 156 orang. Pada akhir sidang, Larry Nassar, dokter yang mencabuli ratusan korban, dijatuhi hukuman sangat berat.
Hakim Rosemarie Aquilina menjatuhkan vonis 40 tahun hingga 175 tahun kepada mantan dokter tim nasional senam Olimpiade Amerika Serikat itu.
Tangis dan pelukan yang memenuhi Ingham County Circuit Court tersebut beralasan. Beban berat para penyintas (istilah dari korban pencabulan saat menyebut mereka sendiri) yang terpendam selama sepuluh tahun itu akhirnya terlepas.
Adegan antiklimaks terjadi di depan adegan kelegaan tersebut. Di hadapan para saksi, Nassar mematung. Dia tetap diam seribu bahasa.
’’Saya sudah menandatangani surat kematian Anda,’’ kata Aquilina kepada Nassar sebagaimana dilansir CNN kemarin, Kamis (25/1).
Hakim perempuan itu juga menyatakan bahwa dokter 54 tahun tersebut tidak akan bisa menghirup udara bebas sampai ajal menjemputnya. Selama sepekan terakhir, Nassar lebih banyak menundukkan kepala saat para korban yang dijuluki Sister Survivors oleh Aquilina itu bersaksi.
Beginilah Kelakuan Bejat Larry Nassar kepada Ratusan Atlet yang Jadi Pasiennya
Larry Nassar, dokter yang mencabuli ratusan korban, akhirnya dijatuhi hukuman sangat berat
- Guru Les di Palembang Ditangkap Gegara Pelecehan Seksual terhadap Murid
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- Gelar Aksi di Mabes Polri, Sakral Desak Mantan Kepala Daerah di Dumai Ini Segera Diproses Hukum
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya
- Mahasiswi Mengaku Korban Pelecehan Seksual Manajer BUMN Cabut Laporan, Alasannya
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis