'Rasanya Seperti Kakak Saya yang Ditembak': Arti Buaya Bagi Warga Pribumi Australia

Bibi Kathleen sebenarnya lebih suka jika buaya dipindahkan daripada dibunuh.
Ia mengatakan rasa hormat yang lebih besar terhadap satwa liar dan keinginan masyarakat pribumi sebenarnya bisa mencegah tindakan apa pun.
"Masyarakat harus menghormati dan mendengarkan, karena kami, orang kulit hitam, mencoba dan membantu, serta mengatakan kepada orang-orang, agar tidak disakiti oleh buaya," katanya.
"Sekarang buaya itu sudah tidak ada, mati ditembak, dan kami sangat sedih melihatnya."
"Jika Anda pergi berenang, mengganggu mereka, itulah yang akan dilakukan buaya, mereka akan menggigitmu."
Bibi Kathleen mengatakan ia khawatir ketiadaan buaya akan menyebabkan reptil lain datang, yang perilakunya belum dikenal oleh para warga Pribumi Australia.
"Saya khawatir dengan anak-anak sekarang," katanya.
'Orang-orang tidak mendengarkan'
Pihak berwenang sudah mengingatkan warga tentang pentingnya keselamatan sejak serangan buaya pekan lalu, ketika pria tersebut digigit.
Buaya itu telah membunuh seekor anjing peliharaan setelah menyerang pemilik anjing di dekat Sungai Bloomfield
- Warga Indonesia Rayakan Idulfitri di Perth, Ada Pawai Takbiran
- Daya Beli Melemah, Jumlah Pemudik Menurun
- Dunia Hari Ini: Mobil Tesla Jadi Target Pengerusakan di Mana-Mana
- Kabar Australia: Pihak Oposisi Ingin Mengurangi Jumlah Migrasi
- Dunia Hari Ini: Unjuk Rasa di Turki Berlanjut, Jurnalis BBC Dideportasi
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan di Korea Selatan, 24 Nyawa Melayang