Raskin Akan Dihapus, Ini Gantinya

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah bakal mengganti program beras miskin (raskin) ke voucher pangan. Pasalnya, penyaluran raskin hingga saat ini masih menyisakan persoalan yang serius.
Salah satunya ialah banyak kasus raskin tidak layak dikonsumsi. Deputi III Kantor Staf Kepresidenan Denni Puspa Purbasari mengatakan, wacana voucher pangan bagi masyarakat miskin dinilai lebih praktis dan tepat sasaran.
“Voucher tersebut bisa digunakan untuk menembus beras di pedagang retail tradisional,” ujar Denni dalam acara Bincang-Bincang Agribisnis di Cikini Jakarta Pusat, Rabu (18/5).
Saat ini, sedang disiapkan payung hukum aturan soal voucher pangan. Rencananya akan dibuat dalam bentuk Kepres atau inpres percepatan penyelenggaraan program bantuan pangan.
“Mei ini Keppres akan kami kejar sehingga Januari 2017 aktivasi sistem," imbuhnya.
Denni mengatakan, banyak keuntungan dengan diterapkan skema baru penanganan rakyat miskin yang telah dipesiapkan. Di antaranya memacu gairah ekonomi mikro melalui pemberdayaan pasar eceran tradisional dalam penyaluran raskin. (hyt)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Temui LPDP Kemenkeu, Mentrans Iftitah Sulaiman Bahas Beasiswa Transmigrasi Patriot
- Waka MPR Dorong Pelestarian Bahasa Daerah Demi Mempertahankan Identitas Bangsa
- Berkunjung ke Pabrik Ajinomoto, BPJPH Mendorong Pengembangan Ekosistem Halal Nasional
- DGB UI Minta Disertasi Bahlil Dibatalkan, Idrus Golkar Curiga Ada Pengaruh Politik
- Bea Cukai dan TNI Bersinergi Melancarkan Penindakan Rokok Ilegal, Hasilnya Mencengangkan!
- Demi Akselerasi Program, Ahmad Luthfi Mengajak OPD dan BUMD Belanja Masalah