Rating Naik, Dana Mengalir Deras
Surat Utang RI Diburu Investor
Kamis, 15 Juli 2010 – 07:10 WIB

Rating Naik, Dana Mengalir Deras
Rahmat menyebutkan, besaran defisit APBN 2008 dan 2009 memang rendah, rata-rata jauh dibawah target. Adapun rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) yang menurun secara signifikan dan saat ini sekitar 26 persen, sementara negara-negara lain, baik defisit maupun rasio utangnya justru meningkat. "Dengan naiknya rating, Indonesia untung karena biaya utang semakin efisien, sebab yield turun tajam," ucapnya.
Baca Juga:
Selain itu, naiknya rating juga membuat surat utang RI diburu oleh para investor. Karena itu, di pasar perdana, penerbitan/penjualan SUN selalu oversubscribe atau kelebihan penawaran yang rata-rata, di atas 3 kali lipat. "Ini kesempatan bagi pemerintah utk price tension atau menekan biaya. Tentunya, investasi akan meningkat karena biaya dana menjadi semakin efisien. Kita lihat, pipeline penerbitan obligasi swasta juga cukup panjang," ujarnya. (owi/kim)
JAKARTA - Kinerja positif perekonomian Indonesia terus mendapat apresiasi dari dunia internasional. Ini terlihat dari rating atau peringkat utang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang