Rating Sustainalytics BRI Terus Membaik Berkat Pengelolaan Risiko ESG yang Kuat

Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
Dalam asesmennya, Sustainalytics menilai BRI memiliki strong management dalam pengelolaan isu cyber security system, sehingga turut mengatrol predikat BRI di ESG Risk Rating.
Selain berfokus pada asesmen terhadap tata kelola BRI, Sustainalytics juga memberikan apresiasi terhadap upaya BRI untuk meningkatkan inklusi keuangan.
Hingga 2023, BRI telah berkontribusi atas 65 persen pencapaian inklusi keuangan di Indonesia.
Ini sejalan dengan corporate purpose BRI untuk menjadi 'The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia and Champion of Finansial Inclusion'.
Melengkapi ketiga aspek ESG, asesmen ESG Risk Rating juga dilakukan atas aspek Lingkungan, termasuk bagaimana BRI menyikapi risiko iklim yang berpotensi memberi dampak pada kegiatan bisnis dan operasional perusahaan.
Sebagai lembaga jasa keuangan, BRI memegang peranan dalam berkontribusi atas investasi dan pembiayaan ke proyek-proyek yang ramah lingkungan.
Saat ini, BRI telah menetapkan Net Zero Emission Targets yang mencakup Scope 1, Scope 2, dan Scope 3 (Financed Emissions).
Berkat pengelolaan risiko ESG yang kuat, rating Sustainalytics BRI terus membaik. Skor penilaian terakhir diperoleh BRI, yakni 17,8
- Jadi Bank Paling Terdepan, BTN Raih MSCI ESG Ratings AA
- Chandra Asri Group Perluas Implementasi Ekonomi Sirkular dengan Pengumpulan Jelantah
- Wilayah Ini jadi Sasaran Program ESG Telkom
- Pegadaian Tegaskan Tak Ada Toleransi Terhadap Fraud & Korupsi
- BRI Life Catat Total APE Bancassurance Capai Rp 3,416 triliun
- Nawakara Raih 3 Penghargaan di Ajang Indonesia Sustainability Award 2025