Ratio Elektrifikasi Masih Rendah
NTT, NTB dan Papua Terendah
Senin, 16 November 2009 – 12:16 WIB
Ratio Elektrifikasi Masih Rendah
JAKARTA- Kondisi kelistrikan nasional belum menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Betapa tidak, hingga 30 Oktober 2009, ratio eletrifikasi nasional baru 63,7persen. Itupun masih tersebar di kota-kota besar. Sedangkan di Wilayah Timur indonesia, berarti 50 persen lebih masyarakat Indonesia belum menikmati listrik. Dengan adanya penyediaan listrik sendiri dari swasta, lanjutnya, menyebabkan ratio elektrifikasi nasional menjadi 65 persen. Ke depan, peran swasta dalam penyediaan listrik sangat dibutuhkan dalam meningkatkan ratio elektrifikasi nasional.
Dirut PT PLN (Persero) Fahmi Mochtar mengatakan, dari 33 provinsi, yang paling rendah ratio elektrifikasi adalah Nusa Tenggara Timur (NTT) sebesar 22,6 persen. Di susul Nusa Tenggara Barat (NTB) 29,6 persen, Papua 27 persen, Sulawesi Barat (Sulbar) 31,6 persen, dan Sulawesi Selatan (Sulsel) 39 persen. Sedangkan lainnya rationya di atas 40 persen.
Baca Juga:
"Riau ratio elektrifikasinya 44 persen dan Jakarta hampir 100 persen," kata Fahmi dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Senin (16/11).
Baca Juga:
JAKARTA- Kondisi kelistrikan nasional belum menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Betapa tidak, hingga 30 Oktober 2009, ratio eletrifikasi
BERITA TERKAIT
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2, TMS Banyak Banget, Waduh
- Nikson Matuan Digiring ke Polda Papua, Brigjen Faizal: Setiap Simpatisan KKB Ditindak Tegas
- Menteri ESDM Bahlil Diminta Luruskan Penonaktifan Dirjen Migas
- Margarito: Dominus Litis di RKUHAP Ciptakan Kewenangan Berlebihan
- Bakul Budaya Rayakan Capgome di Kampus UI
- Belajar dari Jepang, Program MBG Perlu Kolaborasi Semua Pihak