'Ratna Sarumpaet Layak Dipenjarakan, Tapi Tidak Semua Penyebar Hoax'
Tidak lama, foto tersebut viral di media sosial dan langsung direspon serius oleh kalangan elit kubu 02. Bahkan Capres Prabowo Subianto langsung menggelar jumpa pers menanggapi peritiwa pemukulan yang dialami Ratna Sarumpaet.
Dalam pidatonya ketika itu Prabowo menyebut pemukulan yang dialami Ratna sebagai bentuk ancaman terhadap demokrasi Indonesia. Kejadian ini juga dituding dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak suka dengan sikap politik Ratna Sarumpaet.
Di persidangan, Ratna mengaku ia mengarang cerita bohong telah dianiaya oleh dua pria tidak dikenal di bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat karena didorong rasa malu untuk mengakui kalau dirinya yang telah berumur melakukan tindakan operasi plastik.
Ikuti berita-berita menarik lainnya dari situs ABC Australia disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan