Ratu Elizabeth Naik KA, Kate Malah Pilih Heli Pribadi

jpnn.com - LONDON – Duchess of Cambridge Catherine ’’Kate’’ Middleton tengah menjadi buah bibir. Kali ini karena pilihan tumpangannya. Kate dibandingkan dengan Ratu Elizabeth II. Keduanya sama-sama menuju London. Namun, ratu lebih memilih menumpang kereta api, sedangkan Kate justru naik helikopter pribadi.

Ratu Elizabeth II maupun Kate sama-sama berangkat dari Norfolk. Ratu yang sudah berusia 89 tahun tersebut baru selesai menghabiskan masa liburan Natal di Sandringham, Norfolk. Ditemani para stafnya, Ratu Elizabeth II menuju London dengan naik kereta kelas eksekutif dari Stasiun King’s Lynn Minggu lalu (7/2). Tarif kereta kelas utama itu hanya 54,90 poundsterling atau setara Rp 1 jutaan.

Perjalanan kereta menuju Stasiun Kings Cross membutuhkan waktu sekitar 1 jam 40 menit. Mengenakan mantel abu-abu gelap, ratu tampak menikmati perjalanannya dan siap kembali bekerja. Sang ratu memang kerap menggunakan kereta api untuk melakukan berbagai perjalanan di dalam negeri.

 ’’Ini merupakan suatu kehormatan saat dia (ratu, Red) mau menggunakan layanan kereta api,’’ ujar Manager Stasiun King’s Lynn Graeme Pratt.

Pada hari yang sama, Kate, 34, juga pulang dari Norfolk ke London. Bedanya, Kate memilih naik helikopter milik kerajaan. Sekali terbang, biaya yang dihabiskan mencapai 3 ribu poundsterling atau setara Rp 58,9 juta. Perjalanan dari Norfolk menuju London cukup ditempuh dalam waktu 40 menit.

Tak ayal, pilihan transportasi Kate itu langsung mendapat sorotan publik. Sebab, helikopter tersebut dibiayai dari pajak yang dibayarkan rakyat Inggris.

Namun, Kate punya alasan untuk lebih cepat tiba di Istana Kensington yang menjadi kediamannya sejak menikah dengan Pangeran William. Ibu dua anak tersebut harus menghadiri perayaan 75 tahun Air Training Corps (ATC). Itu tugas pertamanya sebagai komandan kehormatan angkatan udara. Kate mengambil alih posisi itu dari Pangeran Philip yang pensiun dari posisi tersebut bulan lalu.

’’Keluarga kerajaan hati-hati dalam membuat keputusan tentang rencana transportasi dan selalu berusaha melakukan perjalanan dengan cara yang paling tepat dengan mempertimbangkan jadwal acara resmi (yang harus dihadiri),’’ ujar juru bicara Kensington Palace. (Daily Mail/Latin Post/sha/c19/ami/flo/jpnn)