Ratu Kalinyamat dan Isyarat Mega untuk 2024
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Jumat, 12 Agustus 2022 – 21:00 WIB
Karena itu, Mega akan memaksakan Puan menjadi capres ketimbang menyerah lagi kepada kudeta senyap.
Mega akan memilih Puan dan menyiapkannya sebagai suksesor.
Risikonya adalah Ganjar akan lari ke partai lain.
Akan tetapi, Mega akan lebih memilih putri mahkota ketimbang orang lain.
Karena itu, Mega mulai mengetes air. Salah satu yang dikhawatirkan menjadi ganjalan serius bagi Puan sebagai capres adalah kepemimpinan perempuan yang masih banyak disoal oleh kalangan muslim tradisional.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa masih sangat banyak kalangan muslim yang menolak kepemimpinan perempuan. Jika isu ini dimunculkan maka kans Puan akan makin berat.
Karena itu, Mega sudah mengatur strategi.
Dia mulai banyak berbicara mengenai pemimpin perempuan.
Dengan memunculkan Ratu Kalinyamat, Megawati ingin mencari legitimasi untuk memunculkan pemimpin perempuan di Indonesia.
BERITA TERKAIT
- Bu Mega Bikin Pernyataan soal Pilkada, Isinya Singgung Praktik Lancung Pengerahan Aparat Negara
- Sah! Pram-Doel Mengantongi Suara Tertinggi di TPS Megawati
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Megawati Ungkap Survei Pesanan, Singgung Pertanyaan ke Responden By Phone
- Hasto PDIP Ungkap Keyakinan, Pertemuan Megawati-Prabowo Pasti Akan Terjadi
- Megawati Mengaku Tak Punya Handphone, Singgung soal Penyadapan dan James Bond