Ratusan Aplikasi LGBT Menyebar di Indonesia
Kamis, 18 Januari 2018 – 12:39 WIB
Blued mengklaim telah memiliki 27 juta pengguna yang menjadikan aplikasi tersebut sebagai aplikasi media sosial kaum gay terbesar di dunia.
Aplikasi itu tersedia untuk iOS dan Android. Jejaring sosial tersebut pernah mendapat dana USD 4,6 juta (Rp 60,4 triliun) dari sejumlah investor yang tidak disebutkan namanya. Aplikasi itu diluncurkan pada 2012.
Pengguna Blued bisa mencari teman kencan dan berkomunikasi langsung. (and/c5/agm/jpnn)
Kemenkominfo minta Google memblokir ratusan aplikasi LGBT yang marak di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- ASN Komdigi Terlibat Judi Online Sudah Teridentifikasi Lama, tetapi Budi Arie Cuek Saja
- Eks Anak Buahnya Disikat Polisi terkait Situs Judi, Budi Arie Berkata Begini
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Kemenkominfo: Peran Penting Humas sebagai Kunci Sukses Program Pemerintah
- Rapspoint Hadir di Tengah Pasar Industri Gim Indonesia yang Menjanjikan
- Lewat Webinar, Kemenkominfo Ajak Masyarakat Waspadai Jeratan Pinjaman Online