Ratusan Ayam di Riau Terjangkit Flu Burung, Warga Jangan Panik

jpnn.com, PEKANBARU - Ratusan ayam mati mendadak akibat terjagkit virus flu burung di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau.
Kabid Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Riau drh Faralinda Sari mengaku sudah mendapat laporan dari wilayah Kampar terkait kematian ayam.
Setelah dilakukan pengeceka oleh petugas ke lokasi, disimpulkan bahwa kematian ratusan ayam itu dinyatakan positif H5N1 atau flu burung.
"Ayam mati mendadak di Desa Koto Masjid, XIII Koto Kampar itu positif flu burung/avian influenza (H5N1)," kata drh Faralinda Senin (27/3).
Kematian unggas di wilayah Kampar masih terjadi. Sejauh ini pihak terkait belum menerima ada laporan kasus serupa dari daerah lain.
"Kami imbau masyarakat tetap waspada, terutama saat bersentuhan dengan unggas. Intinya jaga pola hidup bersih," jelasnya.
Masyarakat yang mendapati ada ayam ternaknya mati mendadak diminta melaporkan ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan daerah masing-masing atau ke petugas Puskeswan setempat.
"Diharapkan agar warga menjalankan biosekuriti di wilayah kandang. Mulai dari pembatasan lalu lintas orang dari luar, menempatkan cairan desinfektan di wilayah masuk awal peternakan," tuturnya.
Virus Flu Burung mewabah di wilayah Kabupaten Kampar, Riau. Ratusan ayam ternak mati mendadak di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar.
- Irjen Herry Heryawan Jadi Kapolda Riau, Berikut Profil Lengkapnya
- KPCDI Soroti Dampak Efisiensi Anggaran terhadap Pasien Ginjal, Kemenkes Tegaskan Ini
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau
- Bawa Narkoba Senilai Rp 15,1 Miliar, Kurir Ditangkap Seusai Ambil Tas Ransel di Terminal Pekanbaru
- Tempat Ngabuburit di Pekanbaru yang Asik dan Nyaman, Jangan Lupa ke 'Malioboro' Ya!
- Ketimpangan Gender Masih jadi Persoalan di Indonesia, Perlu Kolaborasi Lintas Sektor