Ratusan BEM dan Aktivis Mahasiswa Gelar Kongres Untuk Selamatkan Indonesia

Ratusan BEM dan Aktivis Mahasiswa Gelar Kongres Untuk Selamatkan Indonesia
Ratusan BEM dan aktivis mahasiswa dari seluruh Indonesia menggelar kongres untuk merumuskan langkah yang diambil demi menyelematkan Indonesia. Foto: Panitia Kongres.

jpnn.com - JAKARTA - Ratusan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan aktivis mahasiswa se-Indonesia menghadiri Kongres Mahasiswa dan Pemuda Indonesia di University Training Center (UTC) Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Senin (7/10).

Para mahasiswa hadir sebagai wujud kepedulian melihat kondisi bangsa akhir-akhir ini. Mereka terpanggil sebagai anak bangsa untuk menjaga dan mengawal agar konstitusi NKRI tetap tegak.

Menurut panitia OC Kongres Rahman Hakim, kongres bertujuan merumuskan langkah strategis mahasiswa dalam menyelamatkan Indonesia sebagai negara republik, bukan negara kekuasaan.

"Saya sebagai panitia OC mengurusi hal teknis kongres dan mengawal tujuan kongres agar tercapai menghasilkan kesepakatan langkah strategis menyelamatkan negara dari kehancuran," ujar Hakim dalam keterangannya.

Kongres tampak dihadiri sejumlah tokoh mahasiswa, di antaranya Herianto (Koordinator Pusat BEM SI Rakyat Bangkit), Tsabit Syahidan (Ketua BEM UNJ).

Kemudian M.Bifa (Sekjend Perguruan Tinggi Muhammadiyan Zona 3), Yuken Hulu (mahasiswa Universitas Kristen Indonesia), dan perwakilan BEM serta aktivis lainnya dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, NTB, NTT, Bali, Maluku dan lain-lain.

Hadir sebagai pembicara dalam pleno 1 di antaranya Bivitri Susanti (ahli hukum Tata Negara), Bhima Yudhistira Adhinegara (Ahli Ekonomi).

Pembicara lainnya Ubedilah Badrun (Analis sosial politik), dan Hafied Abbas (Guru Besar Pendidi UNJ).

Ratusan BEM dan aktivis mahasiswa dari seluruh Indonesia menggelar kongres untuk merumuskan langkah yang diambil demi menyelematkan Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News