Ratusan Dinamit Hilang Terencana
Minggu, 30 Juni 2013 – 08:36 WIB
“Yang dimaksud "orang dalam" tersebut ialah sopir pengangkut dan sejauh mana polisi pengawal mengetahui proses kehilangan tersebut. Ini penting agar tahu penyebab hilangnya dinamit," terangnya.
Pengamat militer, Nuning mengatakan, meski bukan oleh pelaku terorisme, tapi hilangnya 250 dinamit batangan itu tetap membahakan keamanan negara. “Itu berpotensi menjadi embrio tindakan kejahatan lebih besar. Bayangkan, bila dinamit penghancur gunung batu itu ada publik area,” terangnya.
Menurut Nuning, dinamit tersebut berpotensi untuk berpindah tangan, sehingga kepolisian mesti segera mengungkap tuntas kasus tersebut. “Pasar gelap barang-barang militer seperti itu memang tidak ada. Tapi, perpindahan dari tangan ke tangan atau hand to hand bisa saja terjadi,” jelasnya.
Sekadar informasi, kejadian hilangnya barang berbahaya bukan terjadi pertama kalinya. Pada Januari 2004, sekitar 5.796 detonator atau pematik bom milik perusahaan tambang PT Hasnur Jaya Utama, Palangkaraya, Kalteng, Hilang dari gudang penyimpanan.
BOGOR– Teka-teki hilangnya 250 batang dinamit mulai terpetakan. Truk pengangkut bahan peledak berbahan dasar amonium nitrat itu besar kemungkinan
BERITA TERKAIT
- PWNU Jateng Sebut Pilkada Membuktikan Kedewasaan Politik Warga
- 5 Berita Terpopuler: Kenaikan Gaji Guru Honorer Bikin Penasaran, PNS dan PPPK Makin Makmur, Kontroversi Muncul
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU