Ratusan Honorer di Sekolah Mendadak Dipecat, Tak Tunggu 28 November, Prosesnya Mengejutkan

jpnn.com - SERANG – Pemerintah saat ini sedang menggodok opsi solusi jalan tengah penyelesaian tenaga non-ASN atau honorer.
MenPAN-RB Azwar Anas sudah memberikan sinyal kuat pemerintah tidak serta merta akan menghapus honorer per 28 November 2023.
Namun, malah ada instansi di pemda yang sudah melakukan pemecatan honorer sebelum tanggal tersebut.
Dikabarkan, Dinas Pendidikan Pemprov Banten telah memutus kontrak ratusan honorer yang bekerja di lingkungan SMA dan SMK.
Ketua Honorer Banten Taufik Hidayat mengatakan ada 171 orang honorer yang mengadu berkaitan dengan pemberhentian sepihak oleh sekolah.
Para honorer yang diberhentikan secara sepihak terdiri dari tenaga tata usaha (TU), tenana teknis, pegawai kebersihan, guru, dan lainnya.
"Mereka telah menerima surat keputusan (SK) perpanjangan dari kepala dinas pendidikan per 1 Januari sampai 31 Desember 2023, tetapi di tengah jalan diberhentikan," ucap Taufik kepada JPNN Banten, Selasa (7/3).
Lebih lanjut Taufik menambahkan tenaga honorer yang diberhentikan telah bekerja di sekolah puluhan tahun.
Pemerintah menyiapkan opsi solusi jalan tengah penyelesaian tenaga non-ASN, tetapi sudah ratusan honorer dipecat.
- Legislator Minta Kemenbud Beri Solusi terkait Pemecatan Pegawai Penggiat Budaya
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Ada SK yang Disiapkan untuk Honorer Lulus PPPK 2024, Menyala!
- 4 Poin Penting Mekanisme Baru Penyaluran TPG, Maret Guru Honorer Rp6 Juta
- Nasib Honorer Calon PPPK Penuh Waktu dan Paruh Waktu Sama Saja
- Honorer Calon PPPK Turun ke Jalan, Kalau soal Jodoh Bisa Ditunda
- Ditanya Pengangkatan PPPK & CPNS 2024, Lihat Itu Jempol Presiden Prabowo