Ratusan Masyarakat Banten Deklarasi Jadi Relawan Pejuang Puan Maharani
jpnn.com, BANTEN - Ratusan orang dari kelompok buruh, tani, tokoh masyarakat, dan pemuda mendeklarasikan diri sebagai sebagai Relawan Pejuang Puan Maharani Banten, Minggu (31/7).
Koordinator Relawan Pejuang Puan Maharani Banten Dzakir Irham mengatakan sukarelawan tersebut terbentuk sebagai dukungan kepada Puan Maharani untuk maju Pilpres 2024.
Dzakir juga menyebut deklarasi rakyat tersebut menggambarkan situasi politik di Banten, di mana Puan Maharani mendapat tempat di sebagian besar kelompok tani, buruh, dan masyarakat desa.
"Seluruh peserta deklarasi tidak ada satu pun dari kader parpol, murni masyarakat di tingkat bawah," kata Dzakir pada Senin (1/8).
Banten Selatan yang didominasi kelompok masyarakat agraris, katanya, menyambut antusias munculnya nama Puan Maharani menjadi salah satu calon presiden (capres).
"Banyak pemimpin perempuan lahir di Banten sehingga masyarakat punya perasaan berbeda ketika ada Puan Maharani sebagai kandidat Capres 2024," ujar Dzakir.
Pengamat Politik Universitas Islam Syekh Yusuf Adib Miftahul mengatakan dukungan tersebut menjadi bukti bahwa Puan dinilai sebagai sosok yang diingat secara kolektif oleh masyarakat.
"Puan kalau disurvei sering tidak masuk urutan atas. Makanya, getaran politik dengan deklarasi ini saya kira penting, bahwa pesan yang disampaikan ialah pilpres bukan soal survei saja, tetapi akar rumput militansi juga punya andil besar," tutur Adib.
Ratusan masyarakat dari kelompok buruh, tani, tokoh masyarakat, dan pemuda mendeklarasikan diri sebagai sebagai Relawan Pejuang Puan Maharani Banten.
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Lihatlah Aksi Warga Banten Tolak PSN PIK 2, Kiai Ikut Turun ke Jalan
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- PPN 12 Persen, Arus Bawah Prabowo Punya Pandangan Seperti Ini