Ratusan Pendongeng Hibur Korban Sinabung
jpnn.com - JAKARTA - Ratusan pendongeng dari berbagai pelosok negeri yang tergabung dalam Gerakan Para Pendongeng untuk Kemanusiaan (GePPuK) akan menyerbu korban erupsi Gunung Sinabung, Sumatera Utara.
Dipimpin langsung oleh Ketua Umum Dharma Pertiwi Koes Moeldoko, mulai 2 sampai 4 Maret 2014, rombongan pendongeng ini akan berangkat menggunakan pesawat Hercules dari pangkalan udara Halim Perdanakusuma untuk melakukan Trauma Healing terhadap anak-anak pengungsi.
“Anak-anak pengungsi Sinabung yang sudah hampir 4 bulan mengungsi masih perlu sentuhan khusus. Karena jumlah mereka relative masih besar dan tersebar, maka kami juga akan membawa pendongeng dengan cukup banyak. Supaya mereka terhibur semuanya,” kata Ny. Koes Moeldoko.
Istri Panglima TNI Jenderal Moeldoko ini juga menjelaskan, diharapkan dengan dongeng anak-anak di kawasan pengungsian bisa mendengarkan imajinasi-imajinasi yang akan disampaikan oleh para pendongeng dalam perspektif anak-anak.
“Sehingga mereka kelak akan lebih kreatif dalam menghadapi segala masalah yang muncul akibat lamanya bermukim di pengungsian,” jelasnya lebih lanjut tentang program Dharma Pertiwi Mendongeng dengan tajuk Dongeng Kemanusiaan Dharma Pertiwi.
Keinginan Ketua Umum Dharma Pertiwi ini disambut positip oleh kalangan komunitas pendongeng. Kak Iman Surahman misalnya, pendongeng senior sekaligus penggagas GePPuK menyambut tawaran Ny. Koes Moeldoko dengan sukacita. Baginya, kegiatan mendongeng secara masal untuk kegiatan kemanusiaan belum pernah dilakukan.
“Biasanya kami hanya berangkat paling banyak 6 sampai 8 pendongeng. Kali ini rasanya menjadi lain. Pasti akan seru suasana di Sinabung nanti,” ungkapnya kepada wartawan.
Lain lagi pandangan Kak Rico, pendongeng senior yang selalu membawakan materi kisah-kisahnya dengan ceria, edukatif dan dramatif.
JAKARTA - Ratusan pendongeng dari berbagai pelosok negeri yang tergabung dalam Gerakan Para Pendongeng untuk Kemanusiaan (GePPuK) akan menyerbu korban
- Connie Tanggapi Status Tersangka Hasto, Lalu Bicara Kasus Pencucian Uang Kakak & Adik
- Kompolnas Temukan Fakta Baru soal Pemerasan Polisi Terhadap Penonton DWP
- Temukan Aset yang Tak Dilapor, KPK Proses Kepala BPJN Kalbar
- Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh, Polisi Ungkap Fakta Baru
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Banten, BMKG Imbau Nelayan Waspada
- Usut Penyebab Mahasiswi UPI Bandung Jatuh dari Lantai 2 Gymnasium, Polisi Periksa CCTV