Ratusan Penumpang KRL Mengeluh
Minggu, 26 Mei 2013 – 11:46 WIB
Dirinya juga menilai, tindakan Pemkot Depok dan Dishub menutup akses utama itu membuat pendapatan pihaknya berkurang. Terlebih, masyarakat diwilayah itu merupakan pengunjung mal Detos yang kerap kali berkunjung dan berbelanja di pusat perbelanjaan terbesar di kota beraikon belimbing. Bahkan, sebagaian besar pengguna KRL merupakan pelanggan parkir Detos.
“Mana ada pemberitahuan sama sekali kepada kami. Yang sekarang kami benahi adalah tata kelola parkir saja. Bisa dibilang kami sangat kecewa, tetapi tidak bisa berbuat apa-apa lagi,” imbuhnya.
Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kota Depok, Anton Tofani Muchram menyatakan, penutupan jalan itu dilakukan pihaknya sejak uji coba e-tiketing dilakukan. Itu atas dasar permintaan PT KAI kepada Walikota Depok setelah melakukan survei atas penutupan pintu belakang Stasiun Pocin tersebut. Mereka juga telah menyusuri gang dari belakang Detos menuju stasiun tersebut.
“Jarak tempuhnya sekitar 350 meter dan memang agak jauh. Namun, semua ini kami lakukan untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. Kalau komplain dan tidak suka itu sangat wajar,” tuturnya. (cok)
DEPOK - Ratusan penumpang Kereta Api Listrik (KRL) di Stasiun Pondok Cina, mengeluhkan penutupan pintu belakang Mal Depok Town Square (Detos) yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS