Ratusan Petugas KPPS Meninggal, Fahri Hamzah: Ada Apa dengan Bangsa Kita?
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengajak semua pihak untuk bersatu mengusut penyebab meninggalnya sejumlah petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di Pemilu 2019. Hal ini diungkap Fahri lewat akun Twitter-nya, @fahrihamzah, Minggu (12/5).
Fahri mem-posting sebuah link berita soal Neneng Kharisma (22), petugas KPPS di TPS 004, Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), meninggal dunia setelah jatuh sakit usai bertugas saat pencoblosan Pemilu 2019.
Neneng meninggal dunia Jumat (10/5) pukul 23.31 Wita.
BACA JUGA: Pria Pengancam Penggal Kepala Presiden Jokowi Ditangkap Polisi
“Masihkah mati nuranimu sahabat? Berapa banyak nyawa manusia lagi yg mengetuk pintu hatimu.... #SaveDemocracy #SaveIndonesia,” kata politikus asal Nusa Tenggara Barat (NTB), itu.
Fahri lantas mempertanyakan ada apa bangsa ini yang tidak mau bersatu mengusut penyebab kematian ratusan petugas KPPS, serta ribuan lainnya yang menderita sakit.
BACA JUGA: Real Count KPU Pilpres 2019: Jateng Jokowi – Ma’ruf 14 Juta, Jabar Prabowo – Sandi 10 Juta
“Kenapa kita tidak bisa bersatu untuk mengusut sebab hilangnya ratusan nyawa petugas pemilu? Dan ribuan korban masuk rumah sakit yg sebagian menunggu ajal? Ada apa dengan bangsa kita?” cuit Fahri Hamzah. (boy/jpnn)
Fahri Hamzah mempertanyakan ada apa bangsa ini yang tidak mau bersatu mengusut penyebab kematian ratusan petugas KPPS.
- Sebegini Petugas KPPS yang Wafat pada Pilkada Serentak 2024
- Sejumlah Tokoh Merapat ke Kediaman Prabowo, Dari Fahri Hamzah Hingga Budiman
- Orang Dekat Prabowo Beri Sinyal Fahri Hamzah jadi Menteri Perumahan
- PDIP seperti Dapat Durian Runtuh, Pendukung Anies Berpesta
- Gempa MK
- Putusan MK soal Pilkada Melambungkan Nama Fahri Hamzah di X