Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
jpnn.com - BANDUNG - Sekitar 100 personel kepolisian disiagakan untuk mengantisipasi ancaman teror bom di Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung, Jawa Barat.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan bahwa hal itu dilakukan supaya wisuda yang hendak dilaksanakan Unpar berjalan aman dan nyaman.
“Ini hasil koordinasi antara kami kepolisian dengan pihak rektorat. Benar, jadi kita melakukan sterilisasi tidak hanya kita lakukan pemeriksaan di seluruh area kampus yang ada, sampai ke ruangan-ruangan juga," kata Jules ditemui di Mapolda Jabar, Jumat (15/12).
Sebelumnya, kepolisian dari Polda Jabar dan Polrestabes Bandung telah mendapatkan informasi mengenai ancaman bom di Unpar.
Ancaman bom itu dilakukan dengan tujuan kampus tidak melaksanakan wisuda pada 15-16 November 2024.
Kepolisian melakukan pengetatan pemeriksaan bagi siapa pun yang hendak masuk ke area kampus, baik itu pegawai, mahasiswa, hingga keluarga mahasiswa yang akan ikut dalam wisuda.
Mereka nantinya bakal diberikan tanda pengenal khusus.
Bagi yang tidak mendapat pengenal khusus, tak akan diperbolehkan masuk ke area kampus.
Ratusan polisi diterjunkan untuk mengamankan wisuda di Kampus Unpar Bandung pascaancaman bom.
- Ini Lho Isi Surat JAD soal Teror Bom Panci di Kampus Unpar, Cermati Kalimatnya
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polda Jabar Pastikan Kampus Unpar Bandung Aman dari Teror Bom
- Heboh, Surat Kaleng Ancaman Bom Beredar di Kampus Unpar Bandung
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring