Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom

Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
Suasana kampus Unpar pasca ancaman teror bom pada Kamis (14/11) malam. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jpnn.com - BANDUNG - Sekitar 100 personel kepolisian disiagakan untuk mengantisipasi ancaman teror bom di Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung, Jawa Barat.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan bahwa hal itu dilakukan supaya wisuda yang hendak dilaksanakan Unpar berjalan aman dan nyaman.

“Ini hasil koordinasi antara kami kepolisian dengan pihak rektorat. Benar, jadi kita melakukan sterilisasi tidak hanya kita lakukan pemeriksaan di seluruh area kampus yang ada, sampai ke ruangan-ruangan juga," kata Jules ditemui di Mapolda Jabar, Jumat (15/12).

Sebelumnya, kepolisian dari Polda Jabar dan Polrestabes Bandung telah mendapatkan informasi mengenai ancaman bom di Unpar.

Ancaman bom itu dilakukan dengan tujuan kampus tidak melaksanakan wisuda pada 15-16 November 2024.

Kepolisian melakukan pengetatan pemeriksaan bagi siapa pun yang hendak masuk ke area kampus, baik itu pegawai, mahasiswa, hingga keluarga mahasiswa yang akan ikut dalam wisuda.

Mereka nantinya bakal diberikan tanda pengenal khusus.

Bagi yang tidak mendapat pengenal khusus, tak akan diperbolehkan masuk ke area kampus.

Ratusan polisi diterjunkan untuk mengamankan wisuda di Kampus Unpar Bandung pascaancaman bom.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News