Ratusan Sarang Lebah di NT Diracun

Seorang peternak lebah di Ujung Utara Australia mengatakan, ratusan ribu lebah miliknya -yang terdapat di 120 sarang -mati setelah diracuni, dengan kerugian yang ditanggungnya mencapai $ 70.000 atau sekitar Rp718 juta.
Sarang-sarang lebah itu berjarak sekitar 15 kilometer ke arah barat Katherine, Kawasan Utara (NT) dan diyakini telah disemprot dengan insektisida pada hari Minggu (26/11/2017) atau Senin (27/11/2017).
Nathan Woods telah melapor ke Polisi NT tentang kematian lebah-lebahnya dan menawarkan hadiah $ 5.000 (Rp51 juta) bagi siapa saja yang memiliki informasi yang dapat memberikan petunjuk mengenai siapa yang bertanggung jawab atas kejadian ini.
Dia mengatakan ada pemandangan "kehancuran total" saat dia memeriksa sarangnya pada hari Rabu (29/11/2017) pagi.
"Saya membuka sarangnya dan jelas mereka telah diracuni karena semua lebah mati di dalam maupun di luar.”
"Satu-satunya cara hal itu bisa terjadi adalah seseorang menyemprotkan sesuatu ke sarang lebah."

ABC Rural: Daniel Fitzgerald
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya