Ratusan Siswa MAN Tolak Valentine Day
Rabu, 15 Februari 2012 – 01:29 WIB

Ratusan Siswa MAN Tolak Valentine Day
PURBALINGGA - Ratusan siswa-siswi MAN Purbalingga menolak budaya valentine day, Selasa (14/2). Mereka ramai-ramai menggelar aksi di halaman belakang sekolah sambil membawa puluhan poster. Jajaran dewan guru, OSIS, Pramuka, Rohis dan lainnya turut memberikan dukungan dalam aksi tersebut. Mereka menyampaikan orasi terhadap penolakan valentine day itu.
Aksi spontanitas itu disambut hangat para siswa. Mereka menuangkan penolakan valentine day dalam poster yang mereka bentangkan dalam aksinya. Beberapa tulisan poster itu berisi penolakan valentine day diantaranya valentine day merusak moral anak bangsa, siswa siswi MAN menolak budaya valentine day, valentine day tradisi setan dan lainnya.
Bahkan, siswa juga membuat poster yang mengkritisi kebiasaan-kebiasaan dalam peringatan valentine day itu. Siswa membentangkan poster himbauan untuk tidak ikut-ikutan memperingati valentine day yang bukan merupakan budaya Bangsa Indonesia itu. Diantaranya adalah, daripada beli cokelat lebih baik perbanyak infak, jangan tertipu budaya valentine day karena merusak budaya Islam, memupuk kasih sayang dengan jiwa teguh pramuka dan lainnya.
Kepala MAN Purbalingga, H Muhammad Alwi mengatakan, valentine day itu bukan budaya asli Bangsa Indonesia. Namun, merupakan budaya Romawi Kuno yang di dalamnya ada tradisi atau ritual sebuah kepercayaan agar pada hari tertentu orang berkasih sayang.
PURBALINGGA - Ratusan siswa-siswi MAN Purbalingga menolak budaya valentine day, Selasa (14/2). Mereka ramai-ramai menggelar aksi di halaman belakang
BERITA TERKAIT
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK
- ELSA Bangun Kolaborasi Dunia Industri dan Akademik, Gelar Campus Visit ke Jogja
- Mendikdasmen Ungkap Pesan Penting Prabowo soal Kualitas Pendidikan Dasar
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda