Ratusan Triliun Bakal Masuk Kalimantan Utara
jpnn.com - jpnn.com - Sejak resmi menjadi provinsi ke-34, Kalimantan Utara (Kaltara) terus menjadi bidikan investor.
Hal itu juga tak lepas dari upaya Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara meyakinkan investor.
Saat ini, sudah ada beberapa investor yang ingin berinvestasi di Bumi Benuanta –sebutan Kaltara.
Di antaranya Hyundai, China Harbour, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), dan PT Garam.
Selain itu, ada juga PT Kayan Hidro Energi yang bekerja sama dengan China Investment Coorporation untuk membangun pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Kecamatan Peso, Kabupaten Bulungan.
“Kalau semua (investasi) itu terealisasi, ratusan triliun uang yang masuk ke Kaltara,” ujar Gubernur Kaltara Irianto Lambrie seperti dilansir Prokal, Selasa (10/1).
Karena itu, dia mengajak masyarakat Kaltara memberi dukungan terhadap rencana investasi tersebut.
Sebab, dampaknya akan meningkatkan perekonomian yang muaranya menyejahterakan masyarakat di Kaltara.
Sejak resmi menjadi provinsi ke-34, Kalimantan Utara (Kaltara) terus menjadi bidikan investor.
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja