Ratusan Turis Korea Mendarat Cantik di Lombok International Airport

Ratusan Turis Korea Mendarat Cantik di Lombok International Airport
Korean Air. Foto: AFP

Tahun ini, Kementerian Pariwisata telah menargetkan sebesar 514.000 wisatawan asal Korea Selatan, untuk itu promosi perlu dilakukan untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Sementara itu, I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara mengatakan embrio penerbangan Korean Air saat ini tak lepas dari kunjungan Menpar Arief Yahya ke Korea pada Mei 2016. Saat itu beberapa airlines ditemui di antaranya Korean Air, Jin Air, dan Busan Air.

"Ada dua yang tertarik penerbangan ke Lombok yaitu Korea Air dan Jin. Tapi diputuskan Korean Air yang terbang, selain bertujuan mendongkrak tingkat wisatawan, penerbangan langsung juga akan mempermudah iklim investasi yang masuk dari Korea ke NTB,"ujar Pitana.

Pitana menjelaskan kedatangan Korean Air di Lombok, membuka peluang besar maskapai asal Korea Selatan tersebut, melakukan penerbangan secara reguler dari Korea ke Lombok.

Tidak lagi Carter flight seperti saat ini. Hal ini dikarenakan wisatawan Korea sudah penuh di Bali dan mereka cenderung mencari tempat lain dan yang terdekat itu ada di Lombok.

"Dari 194 penumpang tadi, semua senyum dan senang tidak sangka ada sambutan yang luar biasa," katanya. Korean Air hadir menunjukkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan jajarannya berkomitmen membangun pariwisata di daerah tersebut,” ujar Pitana.

Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata, Vinsensius Jemadu menambahkan, animo masyarakat Korea dalam enam bulan terakhir ke Lombok sangat tinggi.

Melihat kesuksesan ini, Kemenpar kembali mengundang maskapai-maskapai, terutama dari Asia Pasifik untuk terbang ke Lombok langsung karena fasilitas, objek wisata dan stakeholder kompak.

Kabar baik bagi pariwisata Lombok, Nusa Tenggara Timur. Maskapai penerbangan asal Korea Selatan (Korsel), Korean Air, Sabtu (29/7) lalu resmi terbang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News