Ratusan Unggas Mati Mendadak
Kamis, 27 Juni 2013 – 10:15 WIB

Ratusan Unggas Mati Mendadak
"Untuk mengurangi jumlah ayam yang mati, kita terpaksa memilih menyembelihnya, daripada harus kehilangan semua ayam-ayam itu," tambahnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Yanto, sudah puluhan ekor ayam miliknya mati secara mendadak dan tanpa tanda-tanda sakit sebelumnya."Matinya tanpa kita ketahui sebabnya, ayam itu tiba-tiba tumbang dan menggelepar, lalu mati seketika. Kita berharap, bisa segera mengetahui apa penyebabnya, sehingga kondisi ini cepat berakhir dan ayam-ayam peliharaan kita pun tidak ada yang mati lagi," imbuhnya.
Dengan kejadian itu, warga meminta Dinas Peternakan segera turun tangan untuk melakukan pencegahan agar kejadian ini tidak terus menyebar ke hewan ternak lainnya terutama dampak buruk dari ayam-ayam yang mati ini kepada tingkat kesehatan penduduk. Para warga khawatir takut ada warga yang terinfeksi atau susfek flu burung.(hya/man)
SUKASARI-Masyarakat Kecamatan Sukasari dan Pabuaran kembali resah dengan banyaknya unggas yang mati mendadak. Sejak akhir pekan lalu hingga saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Cerita Ketua RT soal Keluarga dr. Priguna di Pontianak
- Uang Habis, Pemudik Senang Ada Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng
- Bus Miyor Kecelakaan di Tol Kapalbetung, Satu Orang Meninggal Dunia
- Bantai 11 Pendulang Emas, OPM Kirim Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto
- Gubernur DIY Ingin Polemik KAI dan Warga Lempuyangan Segera Diselesaikan
- Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng Kembali Disambut Antusiasme Warga