Ratusan Warga Satroni Kantor Bupati Lombok Tengah Minta Jembatannya Diperbaiki

jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Ratusan warga Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat melakukan aksi demonstrasi di kantor bupati setempat, pada Senin (13/2).
Warga mendesak pemerintah daerah untuk segera memperbaiki jembatan yang rusak akibat banjir beberapa waktu lalu.
Salah satu orator mengatakan bahwa, kondisi jalan tersebut sangat memperihatinkan.
Terlebih, kata dia, jembatan yang menjadi akses utama warga saat ini sudah tidak bisa digunakan lagi.
"Jalan penghubung Desa Pengembur dan Desa Tumpak sampai masih terputus. Itu karena tidak ada perhatian dari pemerintah daerah," kata Mawardi dalam orasinya.
Akibat rusaknya jalan tersebut, akses perekonomian warga menjadi lumpuh, terlebih Desa Tumpak merupakan Desa Wisata.
"Rusaknya jembatan itu telah memakan korban. Apakah harus memakan korban lagi baru diperbaiki?," tanya Mawardi.
Selain itu, Mawardi juga menjelaskan bahwa rusaknya jembatan itu tidak lepas dari rusaknya ruas jalan tersebut.
Warga mendesak pemerintah daerah untuk segera memperbaiki jembatan yang rusak akibat banjir beberapa waktu lalu.
- 80 Rumah di Lombok Tengah Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
- Tolak RUU TNI, Pedemo Sandingkan Foto Prabowo dengan Tulisan 'Orba Strikes Back'
- Ini Pesan Penting Gubernur Herman Deru saat Silaturahmi dengan Warga Babatan Saudagar
- Diterjang Banjir, Jembatan Gantung di OKU Timur Putus
- Lalu Ahmad Zaini Persilakan Pejabat yang Tak Mampu Bekerja Maksimal Mengundurkan Diri
- Tanggapi Aksi #IndonesiaGelap, PSI: Menurut Data, Indonesia Sangat Cerah