Ratusan Warga Tak Bisa Baca Tulis
Rabu, 06 Maret 2013 – 09:00 WIB
CIJERUK-Masih banyaknya warga yang tak bisa membaca dan menulis, membuat UPT Pendidikan Kecamatan Cijeruk harus bekerja keras mengatasinya salah satunya membentuk tim satuan tugas (Satgas). Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Rustandi mengungkapkan, warga buta huruf di wilayahnya mencapai 5.770 jiwa. Untuk program pengentasan buta aksara, Rustandi mengaku akan mengusulkan anggaran kepada Pemerintah Pusat untuk 3.000 jiwa.
Staf UPT Pendidikan Kecamatan Cijeruk, Ahmad Naqib mengatakan, pemberantasan buta aksara menjadi inti dari pembentukan tim. Menurut dia, sementara tercatat ada sekitar 500 warga yang mengalami tak bisa membaca dan menilus namun diperkirakan masih terus bertambah karena masih terus di data. “Kami masih akan telusuri, warga Cijeruk yang tergolong buta aksara,” ujarnya.
Baca Juga:
Camat Cijeruk, Ujang Supendi menambahkan, pembentukan tim berdasarkan Perda Kabupaten Bogor Nomor 09 tahun 2008 tentang organisasi dan tata kerja kecamatan, serta Perbup Bogor nomor 66 tahun 2010 tentang pelimpahan kewenangan penyelenggaraan sebagai urusan pemerintahan kepada camat, serta keputusan Bupati nomor 422.10/339/kpts/ huk/22007 tentang pembentukan tim GP-PBA.
Baca Juga:
CIJERUK-Masih banyaknya warga yang tak bisa membaca dan menulis, membuat UPT Pendidikan Kecamatan Cijeruk harus bekerja keras mengatasinya salah
BERITA TERKAIT
- Polemik Pasar Tumpah Ciwaringin Memanas, Warga Beri Deadline 1 Minggu
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- Jasad Korban Pendaki yang Meninggal di Puncak Gunung Dempo Berhasil Dievakuasi
- Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I Kota Bengkulu Ditunda, Achrawi Beri Penjelasan
- Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka