Ratusan Warga Taman Sari Hadiri Senam SICITA, Charles Nova: Pemilu Tidak Perlu Tegang

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Charles Nova menggelar senam Indonesia Cinta Tanah Air (SICITA) bersama 500 warga di Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Minggu (29/10/2023).
Menurut Charles Nova, kegiatan tersebut bertujuan untuk menyosialisasikan pasangan bakal Capres - Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
“Momentum tahun politik, kami hadapi dengan membangun solidaritas persaudaraan dan kedekatan emosional kepada para pendukung Mas Ganjar dan Pak Mahfud,” ujar Charles Nova.
Bendahara DPD Taruna Merah Putih DKI Jakarta itu menegaskan politik adalah panggilan nurani untuk pengabdian.
Oleh karena itu, agenda politik berorientasi pada kepentingan seluruh masyarakat bukan hanya kelompok tertentu.
"Kami menempatkan nilai kemanusiaam dan keadilan di atas segalanya. Nuansa ketegangan, saling sikut-sikutan sesama pendukung harus ditinggalkan,” tegas Charles Nova.
Dia mengajak untuk menghadapi tahun politik dengan gembira. “Jangan sampai ketegangan membuat kita lupa bahwa kontestasi pemilu adalah pesta yang harus kita rayakan dengan gembira,” ujar Charles.
Charles Nova berharap setiap warga negara khususnya di Taman Sari dapat berpartisipasi dalam Pemilu menggunakan hak politiknya dengan memilih pemimpin yang lahir dari kesederhanaan dan punya rekam jejak yang baik.
Politikus PDIP Charles Nova menggelar senam Indonesia Cinta Tanah Air (SICITA) bersama 500 warga di Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Taman Sari, Jakarta.
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial
- Megawati Usulkan KAA Jilid II Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
- Brando PDIP Minta Dispenda Kawal Ketat Kebijakan Pramono Turunkan Tarif BBM Kendaraan untuk Warga Jakarta
- Maqdir Sebut KPK Bangun Narasi Keliru Soal Peran Hasto dalam Kasus Harun Masiku
- Bikin Surat Lagi, Hasto Kian Yakin Perkara yang Menjeratnya sebagai Pengadilan Politik
- Sidang Lanjutan Hasto Kristiyanto Dihadiri Elite PDIP, Kepala Daerah, dan Keluarga