Raup Keuntungan Triliunan Rupiah, 7 Penambang Emas Ilegal di Bandung Dibekuk Polisi

jpnn.com, BANDUNG - Polisi mengamankan tujuh orang yang melakukan penambangan emas ilegal di Desa Cibodas, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung.
Dari tujuh orang tersebut, tiga di antaranya merupakan bandar dan empat orang adalah penambang, dengan inisial K, D, UU, AS, M, dan TG.
Kapolresta Bandung Kombes Aldi Subartono mengatakan lokasi pertambangan emas ilegal itu sudah beroperasi selama 14 tahun.
“Dari hasil pemeriksaan sementara bahwa di lokasi ini sudah lebih dari 14 tahun dilakukan penambangan ilegal, di mana yang disediakan yaitu emas,” kata Aldi dalam konferensi pers, Senin (20/1/2025).
Aldi menjelaskan, modus operandinya yaitu dengan cara mengambil material bahan emas (penambangan) yang tidak dilengkapi dengan izin secara manual material batuan yang mengandung emas.
Mereka awalnya membuat lubang pada lereng gunung (pasir) dan mengambil bahan emas tersebut dengan cara dipahat menggunakan pahat dan palu.
Selanjutnya material yang telah dilakukan penambangan diangkut dengan cara dipanggul ke lokasi pengolahan ‘gulundung’ yang berada di sekitar pemukiman warga di bawah lereng pasir tersebut.
Dalam proses pengolahan bahan emas tersebut dicampurkan bahan kimia berupa merkuri untuk menangkap serbuk emas dan mengasilkan limbah berupa sludge bercampur air yang dialirkan ke saluran air sekitar.
Polresta Bandung mengamankan tujuh orang yang melakukan penambangan ilegal emas ilegal di Desa Cibodas, Kabupaten Bandung.
- 4 Kepala Daerah Jabar dari PDIP Tidak Ikut Retret ke Magelang, Ini Sebabnya
- Farhan Ikut Retret di Magelang, Erwin Diperintahkan Fokus 2 Masalah Ini
- Terungkap, Pelaku Pembunuhan Sadis Pegawai Salon di Sukamenak Bandung
- Heboh Mak-Mak Bawa Celurit Kejar Petugas SPBU di Cinunuk Bandung
- Heboh #KaburAjaDulu, Begini Tanggapan Dosen ITB
- Menteri Wihaji Tinjau Simulasi MBG untuk Ibu Hamil dan Balita di Ciparay Bandung