Ravi Murdianto Rela 20 Minggu Tanpa HP

jpnn.com - BANDUNG- Para pesepak bola yang diterima masuk sebagai anggota TNI AD tak lagi bisa dihubungi mulai Selasa (15/9) dini hari. Itu karena ponsel para pemain tersebut, sudah harus disimpan untuk menjalani masa pendidikan di Bandung, Jawa Barat.
"Off mas, 20 Minggu ini BB (Blackberry). Telpon juga off, tidak bisa dihubungi, harus ke pengurus di kantor," kata Ravi Murdianto, eks penjaga gawang Timnas U-23 saat dihubungi, Senin (14/9) malam.
Karena itulah, Ravi meminta jangan menghubungi dirinya untuk sementara waktu. Begitu juga dengan pemain lain yang saat ini menjalani pendidikan. Total ada 17 pemain sepak bola dan enam eks Timnas yang mengikuti pendidikan TNI.
"Saya ingin fokus. Seperti yang saya bilang, kalau pendidikan lebih keras dari karantina," tuturnya.
Setelah itu, Ravi mengganti profil picture BB-nya. Tertulis pesan di gambar itu " di sinilah kami kehilangan masa remaja. tapi yakinlah remaja yang lain tidak bisa seperti kami," bunyi tulisan dengan latar belakang tentara berlari di atas jembatan. (dkk/jpnn)
BANDUNG- Para pesepak bola yang diterima masuk sebagai anggota TNI AD tak lagi bisa dihubungi mulai Selasa (15/9) dini hari. Itu karena ponsel para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jadi Wapres Federasi Sepak Bola Korsel KFA, Shin Tae Yong Singgung Hasil Timnas U-17
- Persib Dihantui Krisis Pemain, Nick Kuipers Bicara Peluang saat Jumpa Borneo FC
- Demi Merawat Ibu, Megawati Hangestri Tak Memperpanjang Kontrak dengan Red Sparks
- Shin Tae Yong Ditunjuk Menjadi Waketum Federasi Sepak Bola Korsel
- Berpisah dengan Red Sparks, Megawati Kirim Sinyal Main di Final Four Proliga 2025
- Megawati Hangestri Akan Mengakhiri Karier dengan Red Sparks di Jakarta