Rayakan Hari Anak Nasional, Unicharm Bagikan Tip Pengasuhan Anak di Era Digital
"Kami akan terus mendukung berbagai momen di kehidupan konsumen melalui produk dan layanan yang kami miliki,” kata Eiji Ito.
Sementara itu, Psikolog Ayoe Sutomo M. Psi mengatakan setiap keluarga yang kedua orang tuanya bekerja pasti ingin menjaga keseimbangan antara mengasuh anak dan bekerja. Namun, tidak jarang orang tua merasa bersalah kepada anak karena meninggalkan mereka dibawah pengasuhan orang lain ketika bekerja.
"Hasilnya, karena kurang pengawasan tidak sedikit anak yang menghabiskan waktunya dengan bermain gadget seperti laptop atau HP," kata Ayoe Sutomo.
Dia menyarankan orang tua untuk rutin mengalokasikan waktu berkualitas bersama anak setiap hari.
Meskipun lelah sehabis bekerja usahakan untuk tetap memiliki waktu bersama dengan anak yang diisi dengan aktivitas menyenangkan seperti makan atau bermain bersama.
"Ini bertujuan untuk membangun interaksi positif dan meningkatkan bonding emosi antara orang tua dan anak, karena hal menyenangkan sekecil apapun yang dilakukan bersama orang tua akan terus tersimpan di memori anak," katanya.
Selain itu, agar anak tidak menghabiskan waktu seharian di depan layar gadget, orang tua dapat membuat jadwal penggunaan yang bijaksana dan seimbang serta sesuai dengan usia dan kebutuhan anak.
Hal tersebut dapat diawali dengan menjelaskan terlebih dahulu alasan orang tua memberikan aturan dalam penggunaan gadget. Jika anak sudah dapat diajak berdiskusi, jangan lupa libatkan anak dalam menentukan aktivitas untuk mengisi jadwal tersebut.
Memperingati Hari Anak Nasional, PT Uni-Charm Indonesia Tbk (Unicharm) mengadakan kegiatan Unicharm Edutainment Day.
- thekmedia Tawarkan Strategi Tepat untuk Menguasai Pasar Digital
- Catat, Ini Soft Skill Utama Agar Siap Bersaing di Era Digital
- Gen Z Perlu Penguatan Literasi Keuangan, Biar Enggak FOMO
- Kearifan Lokal Harus Jadi Landasan Perfilman Indonesia di Era Digital
- In-town Data Center Dongkrak Ekonomi Digital Indonesia
- LMS Diharapkan Membuat Aparatur Desa Kreatif dan Inovatif