Rayakan HUT Kemerdekaan, Georgia Perkuat Hubungan Diplomatik dengan RI
Georgia dan Indonesia memajukan kerja sama mereka dalam format multilateral: kedua negara telah saling menunjukkan dukungan terhadap posisi satu sama lain dalam berbagai isu global dan berkolaborasi dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa serta organisasi internasional lainnya untuk mempromosikan nilai-nilan dan berbagai kepentingan bersama.
Yang terpenting, Indonesia menarik pelajaran berharga dan wawasan dari pengalaman Georgia dalam mentransformasikan pelayanan publik. Pada tahun 2022, Nota Kesepahaman yang baru telah ditandatangani oleh Kementerian PAN-RB RI dan Kementerian Kehakiman Georgia tentang kerja sama di bidang pelayanan publik.
Untuk saat ini, Indonesia telah mendirikan sekitar 120 mal pelayanan publik di seluruh Indonesia mirip dengan Justice Hall Georgia, yang berfungsi sebagai hub terpusat di mana warga dapat mengakses berbagai layanan pemerintah dalam satu lokasi yang nyaman.
Mengikuti perjalanan Georgia dalam meningkatkan pelayanan publik Indonesia dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, keterlibatan masyarakat, serta kualitas pelayanan publik secara keseluruhan, yang pada akhirnya berkontrbusi dalam peningkatan tata kelola dan hasil yang lebih baik untuk masyarakat.
Selagi Georgia dan Indonesia menikami hubungan persahabatan, ada ruang untuk lebih memperdalam dan mendifersifikasi keterlibatan keduanya. Peningakatan kerja sama ekonomi, peningkatan kontak orang-ke-orang, dan menguatnya ikatan budaya dapat berkontribusi pada kemitraan yang komprehensif dan kokoh di antara kedua negara.
Sejarah Georgia berawal ribuan tahun yang lalu, dengan bukti habitat manusia sejak era Paleolitik. Meskipun banyak invasi dan periode pemerintahan asing, Georgia mampu mempertahankan identitas dan tradisi budayanya. Bahasa Georgia, dengan aksara uniknya, adalah salah satu Bahasa tertua yang masih hidup di dunia.
Warisan budayanya juga memberikan penekanan yang kuat pada musik, tarian dan seni. Nyanyian polifonik Georgia, yang diakui sebagai Warisan Budaya Kemanusiaan Tak Benda UNESCO, adalah bentuk music vocal yang menawan dan khas.
Wine atau minuman anggur dan masakan Georgia menyimpan warisan yang kaya dan terkenal yang telah memikat para penikmat makanan di seluruh dunia. Terkenal dengan rasanya yang unik, teknik tradisioal serta signifikansi budayanya, wine dan masakan Georgia menawarkan penjelajahan yang menyenangkan ke dalam tradisi gastronomi negara. Dalam sejarahnya yang terbentang lebih dari 8000 tahun telah menjadikan Georgia tempat kelahiran wine dan salah satu wilayah penghasil wine tertua di dunia.
Pada tanggal 26 Mei, Georgia merayakan Hari Nasionalnya, yang menandai hari deklarasi kemerdekaan pada tahun 1918 dan berdirinya Republik Demokratis pertama.
- BNI, CIMB Niaga, & CIMB Niaga Finance Salurkan Bantuan kepada Siswa di NTT
- Anak Buah Sri Mulyani Klaim Kondisi Perkonomian Indonesia Tetap Stabil jika PPN 12 Berlaku
- Bisnis Pergudangan Makin Menjanjikan, Simba Lengkapi Fasilitas Substansial
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- Hunian Urban Makin Diminati, Unit Apartemen PPK Kemayoran Jadi Pilihan Strategis
- Forum Pemuda Indonesia-China: Generasi Muda Jadi Jembatan Kerja Sama