Rayen Pono Kena Modus Job Manggung Fiktif, Alami Kerugian Jutaan Rupiah

jpnn.com, JAKARTA - Musikus Rayen Pono menjadi korban job fiktif dan mengalami kerugian senilai Rp 19,5 juta.
Rayen Pono menjelaskan manajernya dihubungi oleh seorang pria yang mengaku 'orang dalam' Kementerian PUPR untuk mengisi acara.
Dalam proses kesepakatan tersebut, pria yang diduga penipu ini melakukan transfer uang untuk membayar Rayen Pono dan mengirimkan bukti.
Beberapa setelah mengirimkan bukti transfer, si penipu kembali menghubungi manajer Rayen dan meminta sejumlah uang dikembalikan.
Si penipu mengaku uang yang dikirimkan kelebihan, sehingga meminta pengembalian.
"Jadi, tanpa cross check, manager transfer kelebihan itu sekitar 19,7 juta ini. Modusnya di situ, kerugiannya di situ," ujar Rayen Pono saat ditemui di Polda Metro Jaya, baru-baru ini.
Pelantun Hidup Dua Kali tersebut menyatakan modus job fiktif ini ternyata sering dialami oleh sederet artis Tanah Air.
Dia menyebut beberapa musikus juga mengalami hal serupa dengannya. Salah satunya, Vina Panduwinata.
Musikus Rayen Pono menjadi korban modus job manggung fiktif, mengalami kerugian jutaan rupiah.
- Komplotan Diduga Komunitas LGBT Beraksi di Pekanbaru, Jerat Korban Lewat Aplikasi Kencan
- Waspadai Penipuan Modus Online Shop Fiktif & Petugas Bea Cukai Gadungan, Ingat 3 Hal Ini
- Selebgram Asal Bekasi Ini Diduga Terlibat Investasi Bodong
- Jadi Korban Hipnotis, Maria Magdalena Kehilangan Emas Rp 15 Juta
- Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Modus Arisan Investasi di Bekasi, Kerugian Miliaran Rupiah
- Polisi Tangkap Pelaku Penipuan, Modus Kerja sama Buka Kebun Semangka