RAYYA Ajarkan Sikap Selalu Bersyukur
Kamis, 20 September 2012 – 20:29 WIB
"Film ini menghabiskan dana kurang lebih Rp 10 miliar. Yang buat mahal, karena ini adalah film road movie yang dimulai dari Jakarta sampai Bali, propertinya cukup lumayan. Kamera yang digunakan juga cukup mahal, agar bisa menghasilkan gambar yang bagus, karena saya punya visi film ini bukan cuma jadi film biasa," jelasnya.
Bayu menambahkan, proses pembuatan film RAYYA memerlukan waktu sekitar tiga bulan secara intensif tanpa henti. Sementara tingkat kesulitannya, tidak terlalu banyak. Sebab seluruh tim berkolaborasi dan bekerja sama dengan baik.
Namun yang menjadi kendala, kata Bayu, dari sisi jadwal antara tim kreatif dengan tim yang lain.
“Pilihan yang cukup berat adalah saat mencari ide-ide kreatif untuk memberikan efek terbaik bagi film RAYYA. Sampai mobil sendiri kita pikirin kenapa harus putih. Dan itu sengaja kita cat berwarna putih karena kita tidak dapat yang kita rencanakan,” pungkas Bayu.
JAKARTA – Film “RAYYA: Cahaya di Atas Cahaya”, mengajak setiap penontonnya menjadi insan yang selalu bersyukur di dalam hidup.
BERITA TERKAIT
- Reza Artamevia Diduga Terlibat Kasus Penipuan Bisnis Berlian Rp 18,5 Miliar
- Menjelang Konser, Isyana Sarasvati Rilis Karya Kolaborasi dengan Marty Friedman
- Paula Verhoeven Kembali Ungkap Kerinduan Terhadap Anak-anak
- Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi, Ini Kasusnya
- 3 Berita Artis Terheboh: Vidi Berobat ke Penang, Anjasmara Ungkap Fakta soal Istri
- Pria Tampan, Cinta, dan Dilema Orang Ketiga di Serial Dua Hati Satu Cinta