Razia Pelajar, Satpol PP Sita Celana Dalam dan Kondom
jpnn.com - CIREBON - Ada yang menarik dari razia yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (3/9). Selain mengamankan pelajar yang mesum di warnet, aparat penegak peraturan daerah itu juga menyita kondom dan celana dalam.
Kondom dan celana dalam itu diduga milik pelajar yang ditemukan mesum. Oleh Satpol PP, pelajar ini diberikan penanganan khusus.
Seperti yang dilansir Radar Cirebon (Grup JPNN.com), Kamis (4/9), para pelajar yang dirazia ini bolos saat proses belajar berlangsung di sekolahnya masing-masing. Ada puluhan siswa yang terjaring.
Mereka yang diamankan diberikan pembinaan sebelum dizinkan pulang. Sementara yang ditemukan berulah tak senonoh di warnet, langsung diserahkan ke sekolahnya. "Saya beli kondom," kata DN (19) saat dinterogasi oleh Satpol PP.
Pemilik Warnet Lia mengaku tidak pernah tahu ada perbuatan asusila di warnetnya selama ini. Ia juga mengaku kaget atas aksi yang dilakukan para pelajar tersebut.
"Saya sendiri sejak awal membeli warnet ini setahun lalu," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Cirebon, Abraham Muhammad memperlihatkan kondom dan celana dalam yang ditemukan sebagai barang bukti atas tindakan asusila yang dilakukan para pelajar yang tertangkap basah.
Selain kondom yang terbungkus dengan plastik aslinya, ada pula yang tinggal bungkusannya karena isinya sudah digunakan.
CIREBON - Ada yang menarik dari razia yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (3/9). Selain mengamankan
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi