RD: Terlalu Nyaman Bisa Bahaya
Senin, 02 Agustus 2010 – 06:17 WIB
Demikian pula halnya yang terjadi dengan Robert Alberts di Arema. Dalam minggu ini, pelatih yang sukses di musim pertama bersama Arema itu akan menuju Makassar. "Itu bukan berarti tanda tangan kontrak pelatih. Hanya bertemu dengan manajer PSM Makassar," papar Liestiadi, asisten pelatih Arema pula.
Baca Juga:
Liestiadi juga menolak anggapan bahwa dirinya sendiri pun akan merapat ke PSM. "Kalau saya, masih di sini-sini saja. Mungkin di Arema saja," beber pria berusia 42 tahun tersebut.
Asisten Manajer Arema, Rudi Soesamto, membenarkan bahwa Robert akan pergi ke Makassar dalam waktu dekat. Bagi pria berusia 40 tahun tersebut, itu adalah hak Robert untuk menentukan masa depannya sebagai pelatih. Meski demikian, pihak Arema juga akan mengajukan kontrak kepada Robert untuk musim depan. "Siapa sih yang nggak mau pelatih berkualitas?" ucapnya.
Di sisi lain, untuk merayakan prestasi cemerlang Arema musim ini, tim berjuluk Singo Edan tersebut melakukan farewell party atau pesta perpisahan di Hotel Western, Solo, tadi malam. Pesta itu diadakan sesudah pertandingan final Piala Indonesia.
SOLO - Partai final Piala Indonesia 2010, Minggu (1/8) malam tadi, adalah laga yang spesial bagi kedua pelatih di klub masing-masing. Menurut kabar
BERITA TERKAIT
- Belum Bisa Taklukkan Kunlavut Vitidsarn, Ginting Ungkap Penyebabnya
- Malaysia Open 2025: Putri KW dan Lanny/Fadia Selamatkan Wajah Indonesia
- Pelita Jaya Berambisi Pertahankan Gelar IBL dan Moncer di BCL 2025
- Tekad Gervane Kastaneer Persembahkan Trofi Juara Bersama Persib
- Marc Klok Dukung Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- Penyebab Patrick Kluivert Membawa Alex Pastoor dan Denny Landzaat ke Timnas Indonesia