RDP DPR Komisi VI, MIND ID Ungkap Komitmen Perkuat Tata Kelola Perusahaan
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menyampaikan komitmen mempekuat implementasi tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance atau GCG).
Hal itu disampaikan Hendi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI bersama MIND ID di Kompleks Parlemen, Senin (3/6).
Menurutnya, langkah ini diharapkan dapat memperkecil potensi fraud, sehingga dapat memperbesar kemampuan perseroan dalam meningkatkan kinerja dan kontribusi pada negara.
MIND ID juga secara proaktif melalukan pengawasan mulai dari laporan keuangan hingga langkah strategis yang dijalankan oleh setiap anggota holding.
"Kami sudah ada pedoman strategis mengenai implementasi GCG, dan fraud manajemen. Kami berkolaborasi dengan seluruh direksi di masing-masing Anggota Holding sehingga telah berhasil membuat komite tata kelola dan komite etik untuk makin proaktif dapat menganalisa dan mengatisipasi berbagai potensi yang mengahambat pengembangan usaha operasional ke depan," jelas Hendi
Terkait ANTAM, Hendi menyampaikan perseroan sudah melakukan pemberhentian izin kegiatan pemberian cap emas oleh piham eksternal.
MIND ID bersama PT ANTAM (Tbk) memastikan perkara serupa tidak akan lagi terulang ke depan, dan beritikad baik untuk menyelesaikan perkara lama yang saat ini tengah menjadi perhatian publik.
Selanjutnya, pada PT TIMAH (Tbk), Hendi menjelaskan bahwa perbincangan tersebut muncul karena langkah MIND ID yang terlebih dahulu membawa hal ini ke forum yang lebih tinggi yakni Kemenko Maritim dan Investasi, BPK dan BPKP.
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menyampaikan komitmen mempekuat implementasi tata kelola perusahaan yang baik
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- Pengamat Hardjuno Soroti Langkah DPR Memasukkan RUU Tax Amnesty ke Prolegnas 2024
- DPR Minta Kejaksaan Profesional di Sidang Praperadilan Tom Lembong
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah
- Siang Ini, DPR Pilih Lima Capim dan Cadewas KPK Pakai Mekanisme Voting