Reaksi Ihsan Yunus soal Rumahnya Digeledah Penyidik KPK
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PDIP Ihsan Yunus membenarkan penggeledahan rumahnya oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (24/2).
Rumah Ihsan yang digeledah KPK berlokasi di Pulo Gadung, Jakarta Timur.
"Iya, rumah saya sudah digeledah kemarin," kata Ihsan usai diperiksa penyidik KPK pada Kamis (25/2).
Ihsan diperiksa penyidik sebagai saksi untuk tersangka pejabat pembuat komitmen (PPK) di Kementerian Sosial (Kemensos) Matheus Joko Santoso (MJS), terkait penyidikan kasus dugaan suap dalam pengadaan bantuan sosial (bansos) untuk wilayah Jabodetabek pada tahun 2020.
Dalam penggeledahan di rumah Ihsan, tim penyidik KPK tidak menemukan barang bukti yang terkait dengan kasus suap bansos.
Sementara itu, terkait materi pemeriksaannya oleh penyidik, anggota Komisi II DPR RI itu enggan memberikan penjelasan.
"Ya, ini kan materi penyidikan, jadi silakan tanya kepada penyidik saja," jawab Ihsan.
Ihsan juga berdalih saat dikonfirmasi kebenaran soal perantaranya yang bernama Agustri Yogasmara alias Yogas menerima uang Rp 1,532 miliar dan dua sepeda merek Brompton dari Harry Van Sidabukke.
Ihsan Yunus menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus suap bansos Covid-19 Jabodetabek tahun 2020.
- Kementerian Hukum Lengkapi Administrasi Pulangkan Paulus Tannos
- Usut Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU, KPK Panggil Pihak PT Packet Systems
- Paulus Tannos Buronan Korupsi e-KTP Masih Berstatus WNI
- Pegiat Media Sosial Kritik UU Kejaksaan, Khawatir Independensi Hukum Indonesia Terancam
- Pakar Hukum: Desakan ke KPK Sebagai Serangan Balik Koruptor Terhadap Jampidsus
- Irfan Minta KPK Segera Proses Laporan terkait Senator RAA