Real Count KPU: Prabowo Masih Unggul saat Dugaan Kecurangan Pemilu Bermunculan
jpnn.com - JAKARTA - Pasangan capres-cawapres bernomor urut 2 Prabowo-Gibran masih unggul jauh dari kompetitornya, di real count KPU hingga Kamis (15/2) pukul 20.30 WIB.
Dari progres penghitungan 366.797 dari 823.236 TPS (44,56 %), Prabowo-Gibran mendulang 22.822.988 atau 56,72% suara.
Paslon bernomor urut 1 Anies-Muhaimin di urutan kedua dengan 10.232.036 (25,43%) suara.
Duet bernomor urut 3 Ganjar-Mahfud di peringkat terakhir dengan 7.180.390 (17,85%) suara.
Sejak kemarin, Prabowo-Gibran tak goyah di atas, stabil di 54% ke atas.
Namun, di tengah keunggulan Prabowo-Gibran tersebut, bermunculan dugaan kecurangan pemilu, mark up suara, atau kesalahan input di Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asyari menegaskan tak ada niat dari pihaknyua untuk memanipulasi Formulir Model C1-Plano atau catatan hasil penghitungan suara Pemilu 2024 pada Sirekap.
"Tidak ada niat memanipulasi, tidak ada niat untuk mengubah hasil suara karena pada dasarnya Formulir C1 Hasil Plano diunggah apa adanya," ujar Hasyim di Kantor KPU RI, Jakarta, Kamis.
Real count KPU per Kamis, 15 Februari 2024 pukul 20.30 WIB: Prabowo-Gibran mendulang 22.822.988 suara.
- Respons Gibran Seusai Dipecat PDIP: Kami Menghargai & Menghormati Keputusan Partai
- Prabowo Angkat Orang Dekatnya Ini Sebagai Ketua Harian Dewan Pertahanan Nasional
- Prabowo Lantik Ketua Harian dan Sekretaris Dewan Pertahanan Nasional
- Bang Zul Sebut Rakyat Mendapat Manfaat Jika Pilkada Dipilih Langsung
- Prabowo Lantik Pimpinan dan Dewas KPK
- Percepat Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Pergerakan Advokat Usulkan Pembentukan 2 Omnibus Law