Real Count! Minions Kalah 18-21, 3-21 di Final BAC 2019, 3 Bukan 13 ya
jpnn.com, WUHAN - Marcus Fernaldi / Kevin Sanjaya alias Minions gagal mengakhiri puasa ganda putra Indonesia di Kejuaraan Asia.
Setelah terakhir Markis Kido / Hendra Setiawan menjadi jawara Asia pada 2009, belum ada lagi ganda putra Merah Putih mengulangi prestasi tersebut. Termasuk Minggu (28/4) malam yang kelabu buat Minions dalam final BAC 2019 tadi.
Pada pertandingan melawan ganda Jepang peringkat sembilan dunia Hiroyuki Endo / Yuta Watanabe di Wuhan Sports Center itu, Minions kalah telak straight game 18-21, 3-21 dalam waktu 35 menit (statistik BWF).
Ya, di game kedua Minions cuma dapat tiga poin, bukan 13 ya! Saat Minions tertinggal jauh 1-11, penonton di WSC Wuhan sudah mulai terdengar kecewa, cenderung berisik seperti tak ada pertandingan di lapangan. Mengobrol. Dari tayangan streaming tampak beberapa penonton berdiri meninggalkan tempat duduknya, mungkin mau pulang.
3 - This is the WORST game defeat in Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo's career. Before this match, they have never lost worse than 7-21. Low.#BAC2019 — Badminton Talk (@BadmintonTalk) April 28, 2019
Ini merupakan kekalahan game terburuk dalam karier Minions. Sebelumnya mereka belum pernah kalah di bawah angka tujuh.
Entah apa yang terjadi. Semua jurus Minions bisa dibaca dengan mudah oleh Endo / Watanabe. Mental bertanding ganda Indonesia peringkat satu dunia itu juga seperti tak siap.
Saat Minions tertinggal 1-11, penonton mulai berisik. Beberapa di antara mereka tampak berdiri meninggalkan tempat duduknya. Mungkin mau pulang.
- Willem Wandik-Aloysius Menang 49,9 persen versi Quick Count dan Real Count Sementara
- Pilgub NTB: Pasangan Ini Mengeklaim Menang, Lihat Datanya
- Real Count Pilkada Purwakarta 2024: Anne Ratna Mustika Berat, Lihat Itu Aksi Dedi Mulyadi
- Pramono-Rano Menang 1 Putaran, Angka Real Count Mencapai 50,7 Persen
- Tim Pemenangan Ridwan Kamil - Suswono Klaim Pilgub Jakarta 2024 Bakal 2 Putaran
- Kevin Sanjaya Sukamuljo Resmi Mundur dari Pelatnas PBSI