Realisasi Stimulus Pasar Rendah
Senin, 16 November 2009 – 15:27 WIB
JAKARTA - Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Departemen Perdagangan (Depdag) RI, Subagyo, menerangkan bahwa realisasi pembangunan pasar tradisional hanya mencapai 20-23 persen dari total jumlah dana stimulus yang sebesar Rp 215 miliar. Menurut Subagyo, rendahnya angka realisasi penyerapan dana stimulus pasar di tahun 2009 ini diakibatkan oleh lambatnya proses administrasi di daerah, sehingga besarnya realisasi dana dan fisik tidak seimbang.
Disebutkan Subagyo, untuk realisasi pembangunan pasar jika dilihat secara fisik, ada sekitar 23 unit pasar. Depdag sendiri membaginya dalam tiga kelompok, yakni untuk pembangunan yang mencapai 10 persen (sekitar 4 pasar), pembangunan yang mencapai hingga 50 persen, serta yang di atas 50 persen (sekitar 19 pasar).
Baca Juga:
"Kami sudah membicarakan masalah ini dengan pemerintah daerah setempat, dan mereka telah memberikan keyakinan kepada kami bahwa di akhir November 2009 ini akan selesai," ujar Subagyo di Jakarta, Senin (16/11).
Sementara itu, mengenai realisasi penyerapan dana stimulus untuk pembangunan 41 gudang di 34 kabupaten, disebutkan mencapai sekitar 30 persen. Sedangkan untuk realisasi secara fisik ada sekitar 50 persen.
JAKARTA - Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Departemen Perdagangan (Depdag) RI, Subagyo, menerangkan bahwa realisasi pembangunan pasar tradisional
BERITA TERKAIT
- Libur Nataru, Pemerintah Bakal Segera Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Storm Trade Luncurkan Program Ambassador untuk Influencer dan Advokat Kripto
- SIG & PT Pertamina Lubricants Kembangkan Pelumas Open Gear Dalam Negeri
- Erwin Aksa: Persiapan Rapimnas Kadin 2024 Berjalan Baik dan Sesuai Rencana
- Ruas Falah Dukung MIND ID Mengakselerasi Pembangunan SGAR Mempawah Fase II
- Toshiba Berbagi Tips Menjaga Kebersihan Dispenser