Rebound Jelang Pertemuan OPEC
Jumat, 12 Desember 2008 – 07:11 WIB
INVESTOR mulai mengantipasi kemungkinan OPEC mengurangi produksi pada pertemuan di Aljazair 17 Desember mendatang. Hasilnya, harga minyak dunia sedikit menguat (rebound) kemarin (11/12). Hal itu juga terjadi setelah Arab Saudi mengatakan bahwa produksi negara itu mendekati target yang ditetapkan OPEC. Ini sinyal bahwa negara pengekspor minyak terbesar di dunia itu akan menyetujui pemangkasan produksi. Harga minyak mentah untuk pengiriman Januari naik USD 1,53 per barel (3,5 persen) menjadi USD 45,05 per barel di New York Mercantile Exchange. Di London, minyak ditransaksikan pada level USD 45,04 per barel kemarin pagi. Minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari juga naik USD 1,19 (2,8 persen) menjadi USD 43,59 per barel di London.
Harga minyak merangkak naik setelah dua hari lalu Menteri Perminyakan Arab Saudi Ali al-Naimi mengatakan bahwa negaranya mrmproduksi 8,493 juta bpd pada November. Jumlah itu mendekati kuota OPEC sebesar 8,477 bpd.
''Sebelumnya, semua meminta Arab Saudi untuk memproduksi sesuai kebutuhan atau harganya terus turun,'' kata Ehsan Ul-Haq, head of research JBC Energy GmbH. ''Sekarang, Saudi bisa bilang telah melakukan bagian mereka. Yang lain diliran harus melakukan hal yang sama,'' lanjutnya.
Baca Juga:
INVESTOR mulai mengantipasi kemungkinan OPEC mengurangi produksi pada pertemuan di Aljazair 17 Desember mendatang. Hasilnya, harga minyak dunia sedikit
BERITA TERKAIT
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Pemkot Tangsel jadi Daerah Paling Tertib Ukur versi Kemendag RI
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 20 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PPN Jadi 12 Persen Tahun Depan, Begini Imbasnya ke Masyarakat