Rebutan Lahan, Bunuh Kakak Kandung

Rebutan Lahan, Bunuh Kakak Kandung
Rebutan Lahan, Bunuh Kakak Kandung

jpnn.com - MARTAPURA -  rebutan lahan garapan membuat Hamdani (43) tega menganiaya kakak kandungnya sendiri hingga tewas.

 

Korbannya atas nama Sodikin (46), warga Desa Suka Negara, Kecamatan Belitang III, OKUT. Korban tewas dengan luka memar di kepala, wajah serta sekujur tubuh juga mengalami luka memar.

Peristiwa terjadi Rabu (30/10), sekitar pukul 18.30 WIB, di depan rumah korban. Informasinya, bermula tersangka bersama tiga saudara kandung lainnya curiga tindak-tanduk korban yang dinilainya ingin menguasai semua harta orang tuanya.

Puncaknya, pada hari nahas itu, tersangka mewakili adik-adik kandung lainnya menemui korban dan melancarkan protes atas sikap korban yang dianggap berlaku sewenang-wenang terkait pembagian harta warisan terutama lahan garapan.

Saat itu tersangka mempertanyakan lahan garapan berupa sawah yang ternyata sudah digarap korban tanpa seizin orang tua dan saudaranya yang lain. Tak hanya itu, tersangka juga menuding korban juga memakai sepeda motor orang tua dengan sesukanya. Padahal saudaranya lain masih membutuhkannya.

Usai melampiaskan protesnya, tersangka pulang ke rumahnya. Dilain pihak, korban yang tak terima diprotes  tersebut, dengan emosi mendatangi tempat tinggal tersangka. Sesampai di rumah tersangka, korban mengembalikan sepeda motor jenis GL Pro milik orang tuanya.

Saat mengembalikan sepeda motor tersebut, korban marah-marah kepada tersangka, karena sebagai anak tertua diprotes adik-adiknya. Sikap korban ditanggapi tersangka hingga terjadilah percekcokan antara keduanya.

MARTAPURA -  rebutan lahan garapan membuat Hamdani (43) tega menganiaya kakak kandungnya sendiri hingga tewas.   Korbannya atas nama Sodikin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News