Refleksi Akhir Tahun: Pariwisata Danau Toba Butuh Kemasan Inovatif, Kreatif dan Kerja Sama Semua Pihak
Padahal, keinginan itu sangat bisa diwujudkan karena hasil penelitian telah menunjukkan kebenaran bahwa Danau Toba terbentuk dari rangkaian letusan gunung berapi purba, termasuk di antaranya adalah satu letusan mahadahsyat di dunia pada sekitar 73.000-75.000 tahun lalu.
Danau ini terkenal sebagai danau terbesar di Indonesia dan danau vulkanik terluas di dunia. Bahkan disebutkan, letusan Gunung Toba ini menjadi salah satu letusan gunung berapi terbesar di dunia yang menjadikan populasi manusia menurun drastis.
Letusan yang akhirnya membentuk Danau Toba membentang di tujuh kabupaten, yakni Simalungun, Toba Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir merupakan potensi besar sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia.
Melihat potensi inilah akhirnya pemerintah menetapkan Danau Toba sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025.
Namun, letusan dasyat gunung api purba itu gaungnya tidak sampai ke mancanegara.
Sanggam Hutapea mencontoh, selama 10 tahun terakhir, sedikitnya empat kali dalam setahun, dia keliling Eropa Barat dan Timur. Di setiap negara yang ia kunjungi, ia menjumpai banyak orang dan menanyakan soal Danau Toba.
"Sangat sedikit yang kenal dan tahu apa itu Danau Toba," ungkap Sanggam Hutapea.
Sanggam mengaku tidak terkejut mendapatkan fakta tersebut, bahwa banyak orang belum tahu tentang Danau Toba.
Pariwisata Kawasan Danau Toba yang kini sudah ditetapkan sebagai industri di sektor pariwisata dan menjadi salah satu tumpuan besar bagi devisa nasional
- Dukung Pariwisata Yogyakarta, Patra Jasa Bersama 2 Dinas Setempat Adakan Pelatihan
- TJSL Pelindo Dorong Pengembangan Desa Wisata Senteluk
- Mantap, UMKM Binaan Pertamina Raih Transaksi Lebih dari Rp 4,5 Miliar di Belanda
- Pertamina Bawa Pariwisata & UMKM Binaan di Ajang DMI 2024 Tourism & Trade Expo Belanda
- Aplikasi Pemesanan AirAsia jadi yang Terbaik versi World Travel Tech Awards 2024
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris