Reformasi Polri Dinilai Masih Lamban
Jumat, 23 Desember 2011 – 09:15 WIB

Reformasi Polri Dinilai Masih Lamban
Dia juga bilang, kemampuan Polri mengungkap kasus-kasus kriminal umum di tahun 2011 masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni di bawah 60 persen. "Sementara kemampuan mengungkap kasus-kasus curanmor (pencurian kendaraan bermotor) masih di bawah 10 persen," kata Neta.
Baca Juga:
Tapi, dia juga menegaskan kekecewaan masyarakat terlihat ketika Polri tidak serius mengungkap kasus-kasus di institusi negara, seperti kasus pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi (MK), kasus KPU yang melibatkan Ketua KPU dan lain-lain.
"Sikap lamban juga diperlihatkan polisi dalam menangani kasus pembantaian orangutan dan kasus ambruknya Jembatan Mahakam (Kutai Kertanegara)," kata Neta lagi.
Dari evaluasi 2011 ini IPW berkesimpulan Prospek penegakan hukum 2012 yang akan dilakukan Polri diperkirakan belum banyak berubah. Sebab proses reformasi Polri masih berjalan lamban. Di sisi lain Polri masih memertahankan pola-pola lama, yakni tidak transparan dan diskriminatif. "Orang kecil dengan kasus kecil sangat cepat ditangani polisi, sedangkan orang besar dengan kasus besar sangat lamban diproses polisi," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA--Evaluasi Akhir Tahun 2011 Indonesia Police Watch (IPW) menyatakan kinerja Polri pada 2011 sebenarnya relatif membaik jika dibanding tahun-tahun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat
- KPK Periksa Satori Terkait Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia
- 4 Napi Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan, 16 Sipir Diperiksa
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Jadi Calon Tunggal Ketum IKA Trisakti