Regulasi Jadi Bom Waktu Transportasi Online
Kamis, 12 April 2018 – 11:46 WIB

Ilustrasi Uber. Uber resmi diakuisisi Grab di Asia Tenggara. Foto: AFP
“Tidak hanya para mitra, melainkan juga konsumen pengguna transportasi online,” tegas pelaku bisnis digital itu. (jos/jpnn)
Kondisi sektor transportasi online di Indonesia sekarang ini layak disebut sedang mengalami quo vadis.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Gandeng OVO & Grab, YIPB Luncurkan Program Uji Coba MBG di Sekolah Khusus se-Tangerang Raya
- YIPB Bareng Grab & OVO Menghadirkan MBG untuk SKH di Tangerang Raya
- Grab Merilis Layanan Terbaru Fitur Bayarin, Ada Cashback dari OVO
- 44 Mitra Ojol di Jateng Kaget Cuma Dapat BHR Rp 50 Ribu
- Tingkatkan Keselamatan Perjalanan di Perlintasan Sebidang, KAI & Grab Jalin MoU
- Berbekal Sertifikasi FDA, Restu Mande Sukses Mencuri Perhatian Dunia