Regulasi Terbaru Guru Honorer Lulus PG Tanpa Formasi PPPK, Ada 4 Poin Penting
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyiapkan regulasi baru untuk mengakomodasi guru honorer lulus passing grade (PG), tetapi tanpa formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK 2021.
Direktur Jenderal Guru Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kemendikbudristek Iwan Syahril menyebutkan sebanyak 487.814 guru honorer yang sudah lulus PG, baik ada formasi PPPK maupun tidak.
Jumlah ini, menurut Iwan, hampir memenuhi kuota, tetapi semua kembali pada formasi.
Tercatat hanya 293.860 tahap 1 dan 2 yang lulus formasi PPPK. Sebanyak 193.954 lulus PG tanpa formasi.
"Nah, 193.954 guru ini yang menjadi salah satu fokus utama kami untuk menyelesaikannya di PPPK 2022," kata Dirjen Iwan dalam RDP Panja Formasi GTK PPPK 2022 Komisi X DPR RI, Senin (28/3).
Dirjen Iwan menyatakan, diperlukan aturan yang disempurnakan serta penggabungan sisa formasi PPPK 2021 tahap 3 dengan formasi baru tahun 2022.
Dia menyebutkan ada 4 poin penting dalam regulasi yang sementara digodok tersebut, yaitu:
1. Mengakomodasi guru yang telah lulus PG.
Kemendikbudristek menyiapkan regulasi terbaru terkait nasib guru honorer lulus PG tanpa formasi PPPK, ada 4 poin penting. Silakan perhatikan baik-baik.
- Video Aplikasi Curhat Banjir Olok-olokan Warganet, Ridwan Kamil: Jangan Sepelekan Stres
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi
- Sudah Saatnya Gapok Guru dan Tendik Rp 7 Juta, Alasannya Masuk Akal
- Guru Honorer Supriyani Ungkit Omongan Bupati saat Mediasi soal Karier dan SKCK
- Guru Supriyani Cabut Kesepakatan Damai dengan Aipda Wibowo Hasyim, Ini Bunyi Suratnya
- Inilah Pengakuan Guru Honorer Supriyani di Persidangan, Mencabut Rumput