Rehabilitasi Lebih Penting Ketimbang Pendekatan Hukum Dalam Perangi Narkoba

Rehabilitasi Lebih Penting Ketimbang Pendekatan Hukum Dalam Perangi Narkoba
Rehabilitasi Lebih Penting Ketimbang Pendekatan Hukum Dalam Perangi Narkoba

"Saya sedikit takut berpikir ke masa depan. Sebelum menjadi candu dengan obat saya memiliki banyak tujuan dan motivasi," ujar Jamie.

Sekarang ia mengaku kalau berada di tingkat kehidupan paling bawah, sehingga harus kembali menata ulang tujuan hidupnya.

Rehabilitasi Lebih Penting Ketimbang Pendekatan Hukum Dalam Perangi Narkoba
Narkoba jenis sabu-sabu. Foto: Kepolisian New South Wales


Garth Popple dari We Help Ourselves, sebuah organisasi yang membantu para pecandu, mengatakan kunci keberhasilan dari rehabilitasi adalah kesabaran.

"Dari 100 orang yang direhabilitasi, 60 orang biasanya akan kembali lagi kecanduan," kata Popple.

"Sekarang mungkin terdengar mengerikan, tapi 40 persen bisa melanjutkan hidup mereka. Kemudian dari 60 kambuh, 40 persennya bisa berhasil keluar dari masalah, jadi terus secara bertahap akan berkurang jumlah pecandu," tambahnya. 

Tapi mendapatkan tempat di pusat rehabilitasi di Australia pun tidak mudah. Dengan kapasitas yang tidak banyak, tak heran jika mereka yang mendaftar harus menunggu dengan lama. Hal ini pun akan menyebabkan tekanan lain bagi para keluarga pecandu.

mantan direktur dari dewan nasional Australia untuk urusan narkoba, Gino Vumbaca, mengatakan sektor rehabilitasi membutuhkan lebih banyak dana.

"Ada sangat sedikit dana untuk beberapa tahun. Pengurangan dana terjadi sejak era Perdana Menteri John Howard. Kita telah melihat kurangnya pertumbuhan dana, dan malah terus dikurangi," jelasnya.

Yang ia khawatirkan adalah pemerintah yang semakin terfokus pada pendekatan hukum dan ketertiban untuk masalah ini.

Partai Buruh, sebagai pihak oposisi mengatakan Pemerintah telah dilucuti memangkas 800 juta dolar dari dana kesehatan untuk rehabilitasi alkohol dan narkoba serta program pencegahan.


Para pengamat memperingatkan masalah terkait narkoba dan sabu-sabu di Australia akan semakin memburuk, jika pemerintah Australia tidak memberikan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News